Kamis, 02 Juni 2016

NINDY SASKIA K_PAP14B_QUERY

LANGKAH-LANGKAH MENGOLAH QUERY
   1)  MENGENAL QUERY
Query adalah semacam kemampuan untuk menampilkan suatu data dari database dimana mengambil dari tabel-tabel yang ada di database, namun tabel tersebut tidak semua ditampilkan sesuai dengan yang kita inginkan.
     
        A.     Manfaat Query
1.1  Menampilkan data-data tertentu pada suatu tabel, contohnya kita hanya ingin melihat data pada tabel barang yang kode barangnya “B001”
1.2  Menampilkan data dari dua tabel atau lebih dengan syarat antar tabel itu ada field yang berhubungan. Contohnya kita ingin melihat Nomor Faktur “F0001” itu siapa pemiliknya. Disini kita mengambil data dari table Header Penualan dan Tabel Karyawan, sebagau penghubungnya adalah field NIK
1.3     Dapat melakukan operasi perhitungan

        B.     Macam-macam Query dalam Access
1.1     Select Queries, yaitu query yang dibuat dengan cara menggabungkan beberapa tabel sehingga didapatkan sekelompok data yang ditampilkan dalam format datasheet. Dengan select query, anda dapat melihat data berdasarkan kriteria tertentu, mengkalkulasi penjumlahan, nilai rata-rata.
1.2  Crosstab Queries, yaitu query yang digunakan untuk mengkalkulasi penjumlahan, nilai rata-rata, menghitung jumlah record, dan operasi lainnya dimana total data tersebut di group dengan dua type informasi,m satu informasi berada pada sisi sebelah kiri (sebagai baris), dan informasi lainnya berada pada sisi sebelah judul kolom
1.3   Parameter Queries, yaitu query yang bekerja berdasarkan data-data criteria dan parameter lainnya yang dimasukkan terlebih dahulu kedalamnya. Ciri utama query jenis ini adalah pada saat query ini dijalankan pertama kali, akan muncul dialog box yang meminta Anda untuk megisi data-data yang diperlukan.
1.4 Action Query, yaitu query yang digunakan untuk membuat, merubah dan memodifikasi suatu data dan stuktur tabel

    2)  MEMBUAT QUERY
Sebagai ilustrasi misalkan ada 2 buah file tabel yang akan digunakan pada pembuatan query, yaitu tabel kesatu MOBIL dan tabel kedua yaitu JUAL.
File kesatu : MOBIL





Lalu isi datanya seperti ini :





File kedua : JUAL
 Lalu isi datanya seperti ini :















MEMBUAT QUERY
     1.       Membuat Query dengan Query Wizard
            a.       Klik tab Create
            b.       Pada grup Queries pilih Query Wizard, lalu muncul seperti ini :
                   

              c.     Pilih Simple Query Wizard, klik tombol OK, lalu muncul seperti ini :

             d.       Pada kotak daftar pilihan Tables/Queries, pilih dan klik nama tabel atau query yang diinginkan, misalnya
-          Tabel Mobil, nama field-field yang di inginkan yaitu KODE, NAMA MOBIL dan HARGA
-          Tabel Jual, nama field-field yang diinginkan yaitu NO URUT, PEMBELI, UNIT dan TGL FAKTUR
             e.      Pada kotak daftar pilihan Available Field, pilih field-fieldnya dengan menekan tombol >untuk memilih    field tertentu, klik tombo >>untuk memilih semua field, klik tombol <untuk menghapus field tertentu, klik tombol <<untuk menghapus semua field. Pilih field-field di atas, sehingga urutan hasilnya setelah dipilih pada kotak Selected Fields, hasilnya seperti berikut :

                  f.       Klik next, lalu muncul tampilan selanjutnya :

     g.    Pada tahap berikutnya, pilih bentuk query yang diinginkan, apakah ingin menampil-kan seluruh field dengan seluruh record datanya secara lengkap (Detail) atau Summary (cukup rangkumanya saja), dalam hal ini pilih Detail (shows every field of every record).
                    h.      Klik next lagi, menuju tahap terakhir

               i.   Pada What title do you want for your query?, isikan nama atau judul yang akan Anda berikan pada                      query, misal QUERY KENDARAAN. Lalu pilih Open the query to view information untuk menampilkan              hasil query yang terbentuk
              j.       Klik Finish, muncul tampilan akhir seperti berikut :

         
               2.       Membuat Query dengan Query Design
.       a.       Klik tab Create
     b.       Pada grup Queries, pilih dan klik Query Design, lalu muncul jendela Show Table, seperti ini
.       
c.       Pada jendela Show Table, pilih dan klik tabel atau query yang akan ditampilkan, lalu klik tombol Add, atau klik dua kali nama filenya. Pilih kedua file tersebut.
d.       Klik tombol Close untuk keluar dari jendela Show Table, hingga tampilan akan muncul seperti ini :

e.       Pada jendela kerja Query datas, letakkan field-field yang diinginkan pada kolom yang telah disediakan. Ada 3 cara, diantaranya :
-    Pada kolom pertama bisnis Field, klik tombol pilihan lalu pilih nama fieldnya. Misaal JUAL NO URUT,ulangi langkah ini untuk mengisi kolom berikutnya.
      Setelah menempatkan field-field tersebut dengan cara tersebut, maka hasilnya seperti ini.

         
        3.       MENYIMPAN QUERY
            a.       Klik tombol Save pada Quick Access Toolbar/Ctrl+S, lalu mundul dialog save As :

b.       Pada Query Name, ketik nama filenya, misal : QUERY KENDARAAN
c.       Klik OK

4.       Menampilkan Query
a.       Klik tombol View atau
b.       Klik Run, lalu muncul seperti ini
       
         5.       Menampilkan Design Query
              a.       Klik Design View, hingga kembali ke tampilan design query berikut :


         6.       Menambah Tabel/Query
            Langkah-langkah untuk menambahkan tabel/query pada jendela design query :
a.       Tampilan harus dalam keadaan jendela Design View
b.    Klik Show Table pada group Query Setup atau klik mouse kanan pilih Show Table, hingga muncul  jendela Show Table


c.       Pilih nama tabel atau query yang akan Anda tambahkan lalu klik tombol Add atau klik dua kali nama file atau query-nya.
d.     Lalu klik Close

7.       Menghapus Tabel/Query
a.       Tampilan harus dalam keadaan Design View
b.       Pilih nama tabel atau query yang akan di hapus
c.       Tekan tombol Del pada keyboard atau klik mouse kanan pada tabel atau query yang akan di hapus, lalu pilih Remove Table

8.       Menghapus Field dalam Query
Untuk menghapus field dalam rancangan query, dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut :
a.       Tampilan harus dalam keadaan design view
b.       Blok kolom field yang akan dihapus

c.       Pada grup Query Setup, klik Delete Coloumns

9.       Menyisipkan Kolon dalam Query
a.       Tampilan jendela harus dalam keadan Design View
b.       Blok di mana kolom tersebut akan dikosongkan
c.      Pada grup Query Setup, klik Insert Columns


10.       Mengurutkan Data Query

        Untuk mengurutkan data, tidak hanya dapat dilakukan pada objek tabel, tapi di dalam query juga dapat dilakukan baik mengurutkan data secara Ascending (menaik) maupun Descending (menurun), dengan langkah-langkah berikut :
a.       Tampilan jendela harus dalam keadaan Design View
b.     Pada baris Sort, pilih kolom field yang akan di urutkan, misalkan pada field Pembeli, hingga muncul  tampilan berikut

              c.       Misal pilih Ascending, maka hasilnya adalah seperti ini


            11.       Menyembunyikan Field pada Query
Dalam keadaan standar, semua field ditampilkan semua field dalam query. Anda dapat menyembunyikan            field-field tertentu dengan cara sebagai berikut :
a.       Tampilan jendela harus dalam keadaan Design View
b.  Pada baris Show, hilangkan tanda centang (check list) pada kolom field mana yang akan di sembunyikan.    
        12.       Menentukan Kriterian Field Query (Filter)
Kriteria adalah pernyataan yang dapat diberikan untuk memberitahukan kepada Microsoft Access data yang akan ditampilkan sesuai dengan yang diinginkan. Anda dapat memasukkan kriteria untuk satu atau lebih field dalam query atau filter pada bagian baris Criteria (kriteria)
          Kasus-1 : Misalkan tampilkan semua data untuk field NAMA MOBIL yang nama mobilnya adalah AVANZA
a.       Tampilan jendela harus dalam keadaan Design View
b.       Pada baris Kriteria dan pada kolom field NAMA MOBIL, ketikkan seperti berikut :

 c.       Untuk menampilkan hasilnya, klik View


13.       Membuat Parameter Query
Sebagai ilustrasi, kita akan membuat sebuah parameter query untuk menampilkan kotak dialog sesuai dengan kriteria nanti pada saat pemasukan data.
a.       Jendela harus dalam keadaan Design View
b.       Pada baris Kriteria dan kolom Nama Mobil, ketikkan seperti berikut

c.       Langkah berikutnya adalah menentukan tipe data dari parameter. Pada group Show/Hide, pilih dan klik Parameters, hingga muncul jendela query parameters : 

d.       Pada kolom Parameter, ketik teks berikut : Ketikkan Nama Mobil dan pada kolom tombol pilihan Data Type, pilih Text
e.       Klik tombol OK, untuk keluar dari jendela Query Parameter

14.       Menjalankan Parameter Query
a.       Jendela dalam keadaan Design View
b.       Klik tombol View atau Run, hingga muncul kotak dialog berikut

a.       Ketikkan nama mobil yang ingin ditampilkan recordnya, misal AVANZA, klik tombol OK, maka hasilnya akan muncul nama mobil sesuai dengan kriteria yang dimasukkan pada kotak dialog Parameter.



MENGOLAH QUERY
1.       Menambah Field dengan Rumus (Formula)
Di dalam query, kita dapat menambahkan field baru dengan rumus atau fungsi-fungsi untuk menghitung suatu nilai dalam database. Misalnya, kita dapat menambahkan field baru TOTAL HARGA yaitu perkalian aantara HARGA dikali UNIT. Maka pada jendela design query dapat diketikkan rumus TOTAL HARGA : (HARGA)*(UNIT)
    Jika ditampilkan maka hasilnya seperti ini :
  
     Note :
-          Jika yang muncul hasilnya berupa simbol # pada field TOTAL HARGA, artinya lebar kolomnya tidak mencukupi, silakan Anda rubah lebar kolomnya.
-          Anda dapat memasukkan field baru misalnya DISCOUNT yaitu 5% dikalikan TOTAL HARGA.

 2.       Ekspresi atau Pernyataan Logika
Jika Anda menggunakan operasi logika, biasanya diperlukan adanya ekspresi atau pernyataan logika. Untuk menggunakan ekspresi atau pernyataan logika, diperlukan salah satu operator relasi (operator pembanding).

3.       Operator Relasi
        Yang termasuk operator relasi yang sering digunakan didalam penyataan logika, yaitu

            
4.       Fungsi Logika AND
Fungsi AND akan akan menghasilkan TRUE, apabila argumennya BENAR, dan akan menghasilkan FALSE jika salah satu atau beberapa argumennya SALAH.
      Contoh Operator Logika AND :
5.       Fungsi Logika OR
Fungsi OR akan menghasilkan TRUE (atau menjalankan pilihan) bila hasilnya BENAR, sebaliknya akan menghasilkan FALSE (atau tidak menjalankan pilihan) bila hasilnya SALAH.
       Contoh Operator Logika OR :
6.       Fungsi Logika IIF Tunggal
          Ada 2 fungsi yaitu fungsi IIF Tunggal dan IIF Majemuk
a.   Fungsi logika IIF Tunggal, digunakan untuk menyelesaikan suatu ekspresi logika yang mengandung beberapa perintah


b.      Fungsi logika IIF Majemuk, untuk memasukkan fungsi logika IIF lagi. Hal ini bisa terjadi apabila alternatif pemecahan yang ditawarkan lebih dari dua.
  
              Bentuk umum penulisan fungsi Logika IIF Majemuk

7.       Fungsi String
Disebut sebagai fungsi karakter yang memuat fungsi-fungsi yang dapat digunakan untuk mengoperasikan data yang berjenis karakter. Teks dapat berupa huruf, angka, gabungan antara huruf dan angka, serta karakter khusus.
Pada umumnya fungsi string/teks digunakan untuk melengkapi fungsi-fungsi lain seperti fungsi logika (kombinasi fungsi logika IIF dengan string). Sebenarnya fungsi-fungsi string banyak sekali, namun yang sering digunakan pada Microsoft Access di antaranya yaitu fungsi Left, Right dan Mid.

8.       Fungsi Left
          Digunakan untuk mengambil sebagian data berjenis teks dari sebelah kiri sebanyak karakter yang diinginkan.
          Bentuk umum penulisan fungsi left :

           Contoh rumus :
9.       Fungsi Right

       Digunakan untuk mengambil sebagian data berjenis teks dari sebelah kanan sebanyak karakter yang diinginkan
       Bentuk umum penulisan Fungsi Right :

           10.       Fungsi Mid
      Digunakan untuk mengambil sebagian data berjenis teks mulai dari kedudukan tertentu sebanyak karakter yang diinginkan.
      Bentuk umum penulisan Fungsi Mid :
11.       Kombinasi fungsi Logika IF dengan fungsi String (Left, Right, Mid)
       Untuk memecahkan permasalahn diperlukan kombinasi antara fungsi logika IF dengan fungsi lainnya
       Contoh kombinasi dungsi logika IF dengan Teks (Left, Right, dan Mid)

      Kemudian isi datanya seperti ini,

    Buat file query dengan nama query rental
12.       Menghitung Total dalam Query
Salah satu kelebihan Access, adalah pada objek query Anda dapat menghitung Total (Sum, Avg, Max, Min, dan lain sebagainya), dengan langkah sebagai berikut :
a.       Tampilan harus dalam keadaan Datasheet View
b.       Pada group Records, klik Totals, hingga muncul di bawah baris New, muncul Totals.

c.       Pilih field mana yang akan Anda jumlahkan, misal HARGA.
d.   Pada tombol pilihan muncul fungsi yang ingin Anda hitung, misal SUM. Maka secara otomatis field HARGA akan dijumlahkan. Untuk menjumlahkan field-field yang lainnya, klik tombol pilihan lalu pilih fungsi Sum.

13.       Membuat Kriteria pada Kalkulasi Total
Anda dapat membuat kalkulasi Total sesuai dengan kriteria yang diinginkan, dengan syarat Total-nya masih aktif.

     Misal : Jumlahkan semua kendaraan yang NAMA MOBIL-nya adalah AVANZA atau XENIA Caranya adalah sebagai berikut :
a.       Tampilan harus dalam keadaan Design View
b.     Pada baris Criteria, kolom field NAMA MOBIL, ketikkan AVANZA, sedangkan pada baris Or, kolom field NAMA MOBIL, ketikkan XENIA

             c. Jika ditampilkan maka hasilnya seperti ini

.